Jumat, 16 Desember 2016

on Leave a Comment

Dia Hanyalah Seorang PELAWAK Yang Mau Melucu Di Negeri Ini

http://kasakkusukhotselebritis.blogspot.com/2016/12/dia-hanyalah-seorang-pelawak-yang-mau.html

Agen Dewa Poker - Mantan pelawak, Eko Hendro Purnomo atau yang dikenal dengan nama Eko Patrio membuat pernyataan yang sangat menyakitkan hati kepolisian Indonesia atas kicauannya yang mengganggap penangkapan teroris di Bekasi adalah sebuah pengalihan isu.

Namun Eko Patrio yang menjabat anggota komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) kembali menunjukkan sikap tidak terpujinya setelah mangkir dari panggilan pada hari kamis tanggal 15 Desember 2016 kemarin.




SITUS RESMI JUDI ONLINE




Saat dikonfirmasi terkait alasannya tidak memenuhi panggilan Bareskrim kemarin, Eko tidak memberikan jawaban. Ia mengatakan, akan mendatangi Bareskrim Jumat, 16 Desember 2016. "Mohon maaf, besok saja ketemu di Bareskrim," ujarnya, Kamis malam, 15 Desember 2016.




AGEN POKER UANG ASLI




Kepala Divisi Humas Mabes Polri Inspektur Jenderal Boy Rafli Amar mengatakan, hari ini pihaknya memang menjadwalkan pemanggilan terhadap Eko Patrio untuk dimintai keterangan. “Soal unggahan di media sosial saja,” ujar dia, Kamis, 15 Desember 2016.




AGEN DOMINO UANG ASLI




Menurut Boy, tidak ada laporan yang masuk dari pihak tertentu ke Bareskrim perihal pemanggilan terhadap Eko. Namun pemanggilan itu murni berdasarkan laporan pihak penyidik. Ia menambahkan bahwa status Eko sebagai saksi.

Beredar kabar bahwa Eko telah mengunggah pernyataan di media sosial perihal bom Bekasi. Dalam informasi yang beredar, ia diduga melontarkan penyataan bahwa pengungkapan bom di Bekasi adalah pengalihan isu terhadap kasus penistaan agama yang diduga dilakukan calon Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.




POKER ONLINE UANG ASLI




Sebelumnya, beredar Laporan Polisi Nomor : LPI1233/Xll/2016/Bareskrim, tanggal 14 Desember 2016, dimana, disebutkan pelapor bernama Sofyan Armawan, melaporkan tentang dugaan tindak pidana Kejahatan terhadap Penguasa Umum dan atau UU ITE, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 207 KUHP dan atau UU No. 19 tahun 2016 perubahan dari UU No. 11 Tahun 2008 Tentang ITE, atas nama Eko Hendro Purnomo atau Eko Patrio.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Polri Kombes Rikwanto mengatakan, laporan tersebut benar adanya. "Iya benar (ada laporan tersebut)," kata Rikwanto.




DOMINO ONLINE UANG ASLI




Berdasarkan informasi, Eko Patrio dipanggil diduga terkait pernyataannya beberapa waktu lalu. Mantan komedian itu disebut-sebut mengatakan, pengungkapan teroris di Bekasi merupakan pengalihan kasus yang mendera Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

0 komentar:

SpecialisPoker. Diberdayakan oleh Blogger.